ASUS VIVOBOOK S S510 - Notebooknya Para Content Creator
Teknologi![]() |
Harga dan Spesifikasi ASUS VivoBook S S510 - Cocok untuk Content Creator |
3 November tahun 2008, saya mempublikasikan postingan blog pertama saya. Umur saya kala itu 18 tahun dan baru saja lulus dari Sekolah Menengah Atas. Saya ingat betul menulis postingan itu di salah satu komputer di warung internet (warnet) di dekat SMP saya. Saat itu tarif menggunakan warung internet sudah cukup murah, tiga ribu rupiah setiap jamnya.
Saat itu di Indonesia, blog terbilang masih relatif baru. Orang-orang masih sibuk main mIRC dan Friendster (atau Multiply). Konten di internet juga masih belum sekaya sekarang, hanya teks disertai gambar pendukung, itupun kalau ada fotonya - banter hanya selfie dengan angle dari kanan atas dan telunjuk menempel di bibir. Mafhum, handphone berkamera bagus saat itu masih barang mahal.
![]() |
Standar Operasional Berfoto - Circa 2008 (Dokpri) |
Bagian 2: Setiap orang punya titik permulaannya sendiri
Jejaring sosial yang dulunya hanya berfungsi sebagai sarana mencari teman lama maupun baru juga telah dimanfaatkan sebagai sarana untuk menampilkan karya alias portofolio. Kita sedang hidup di zaman yang menurut gue enak banget. Kesempatan terbuka begitu lebar. Suka menulis? Segera tuliskan di blog. Suka memotret? Pajang foto kerenmu di Instagram. Suka bernyanyi? Keluar dari kamar mandi dan publikasikan nyanyianmu di Soundcloud!
Semua kesempatan itu rasanya memang sayang untuk dilewatkan, dan sebagai orang yang suka ikut-ikutan sayapun meng-upload video travelling pertama saya ke Youtube. Meskipun suara voice over-nya mirip kaleng rombeng, saya pede saja toh bisa di-mute oleh penontonnya hahaha.
Cara menghilangkan semangat berkarya yang paling efektif adalah dengan membandingkan permulaan kita dengan pencapaian orang lain. Contohnya dengan membandingkan video sketsa komedi pertamamu dengan sketsa komedi Youtuber favoritmu yang notabene telah berjuang bertahun-tahun untuk berdiri di tempat mereka sekarang.
Toh kita bukan Bandung Bondowoso yang mampu membangun 999 candi dalam semalam. Jadi, tidak ada permulaan yang lebih tepat selain hari ini! *suara musik motivasional masuk*
Bagian 3: Perangkat pendukung yang tepat
Selain ide, perangkat adalah hal yang tidak kalah penting untuk menciptakan konten itu sendiri. Selama perjalanan sembilan tahun blog ini, perangkat-perangkat pendukungnya telah datang dan pergi. Di tahun-tahun awal seluruh postingan lahir dari komputer warung internet dan gambar nyomot dari Google. Baru pada tahun 2010 saya dihadiahi laptop orangtua dan aktivitas nge-blog pun resmi pindah ke sana, berduet dengan warung-warung kopi yang menyediakan akses wi-fi gratis.
Sayangnya, laptop berprosesor Pentium itu tidak berumur panjang. Ia raib di tangan orang tidak bertanggung jawab, tepat setelah cicilannya selesai di tahun 2011. Gue nangis setengah mati.
Berikutnya masih di tahun yang sama, berbekal beasiswa dari kampus, tabungan yang tidak seberapa, ditambah subsidi dari orangtua, saya mengelilingi hampir semua toko komputer di Makassar mencari sebuah laptop yang baru saja rilis. Sebuah laptop berprosesor Intel Core i3, RAM 2GB, dan VGA nVidia GT540M. Nihil, tidak satupun pedagang yang menyetok merek dan jenis notebook yang saya cari. Barangkali karena notebook tersebut baru saja dirilis.
Barulah pada pencarian hari kedua, saya menemukan notebook itu terpajang di salah satu toko komputer, bukan apotek. Itupun hanya sebiji. Tanpa pikir panjang saya langsung membeli hari itu juga.
Benar, itu adalah ASUS A43SV yang masih setia menemani saya hingga hari ini.
![]() |
Perangkat di balik planetyar.com |
Melalui tulisan ini pula saya ingin merekomendasikan notebook yang cocok untuk para content creator yang ingin produktif dari blogging hingga vlogging, tentu dengan harga di bawah para pesaingnya: ASUS VIVOBOOK S S510 yang belum lama ini rilis di Indonesia.
Sebagai penguasa pasar di berbagai kategori produknya, ASUS memang menyediakan banyak lini produk untuk berbagai segmen dan kelas. VivoBook S S510 ini sendiri adalah notebook yang sangat cocok untuk para kreator dan pengguna muda. Apa saja kelebihan VivoBook S510UQ ini dan bagaimana ia dapat mebantu proses kreasimu?
1. Loading aplikasi jauh lebih cepat dengan SSD
Hal menjengkelkan ketika harus bekerja dengan aplikasi editing seperti Adobe Photoshop, Lightroom, atau Premiere Pro dimulai sejak aplikasinya dibuka. Mereka memang membutuhkan waktu yang cukup lama untuk loading karena aplikasi editing cenderung membutuhkan spesifikasi yang lebih tinggi. Loading (proses membuka aplikasi) bisa menjadi sangat lama (dan kadang-kadang gagal) jika spesifikasi komputer kita tidak begitu baik.
![]() |
Loading aplikasi lebih cepat |
2. Proses kerja lebih cepat dan lancar
![]() |
Prosesor dan RAM VivoBook S |
3. Ruang kerja yang lebih besar
![]() |
Display Lebih Lebar dengan Full HD |
4. Rendering lebih cepat
![]() |
GPU dengan akselerasi foto dan video editing |
Bekerja dengan aplikasi editing foto dan video memerlukan kartu grafis yang harus bisa diandalkan. Terutama untuk aplikasi editing video. Semakin kompleks video dan semakin panjang durasinya, semakin besar pula sumber daya yang diperlukan. Oleh karena itu, VivoBook S menggunakan GPU nVidia Ge-Force 940MX 2GB GDDR5 VRAM berkualitas premium.
Lah bukannya kartu grafis itu untuk main game ya?
Benar sekali, tapi di sisi lain kartu grafis ternyata dapat mendukung proses editing foto dan video. Kualitas kartu grafis yang tinggi turut pula mengakselerasi aplikasi editing foto dan video menjadi lebih cepat dan lebih baik. Lalu bagaimana nVidia Ge-Force 940MX bisa mempercepat proses rendering? GPU berkualitas premium ini memiliki fitur bernama CUDA dan mampu melakukan rendering dengan Mercury Playback Engine. Dalam bahasa sederhana, kolaborasi software dan hardware ini secara bersama-sama akan mempercepat proses rendering foto video itu sendiri.
5. Ruang penyimpanan yang lapang
Bekerja dengan foto dan video berarti bekerja dengan banyak sekali file. Kabar baiknya, VivoBook S memiliki dual storage. Selain menyediakan SSD sebesar 128 GB untuk kecepatan sistem, juga menyediakan HDD berkapasitas 1TB untuk menyimpan bahan mentah yang akan diolah, berbagai master aplikasi, atau sekedar menyimpan drama Korea favoritmu.
6. Capek kerja? Main game juga bisa
Selain mengedit foto dan video, saya juga suka banget main video game. Sayang sekali notebook saya yang sudah berumur tidak lagi sanggup memainkan video game keluaran baru. Tahu sendirilah, game-game berat keluaran baru memerlukan spesifikasi minimal yang semakin tinggi. Kalau saya sendiri sih, yang penting bisa main game sekelas GTA di grafis medium, saya sudah sangat puas. Itulah kenapa saya sangat ingin meminang VivoBook dengan CPU Intel Core i5 generasi ke-7 dan GPU nVidia Ge-Force 940MX ini. Aih, aku rindu main game. VivoBook datanglah kepadaku.
7. Portabilitas
![]() |
Ketebalan 1,79 cm & Bobot 1,7 kg |
Ternyata, semua kelebihan dan hardware VivoBook S ini tidak lantas menjadikannya gemuk. Bahkan, notebook yang sebenarnya berukuran 15,6" ini tak ubahnya notebook berukuran 14".
Kok bisa?
Jadi, VivoBook ini telah didesain sedemikian rupa agar panel display yang sebenarnya berukuran 15,6" bisa muat ke dalam bingkai notebook 14" pada umumnya. Hal ini dimungkinkan dengan membuat bingkai NanoEdge menjadi selebar 7.8 mm saja. Hasilnya, rasio 80% antara layar dengan body menjadikan panel display 15,6" ini muat ke dalam bingkai yang hanya 14". ASUS lagi-lagi membuat hal yang tidak mungkin jadi mungkin.
![]() |
Layar 15,6" dalam body 14" |
VivoBook S S510 ini juga ternyata sangat ringan dan tipis, notebook yang memiliki CPU dan GPU yang gahar ini dibalut dalam casing bertekstur elegan dengan ketebalan hanya 1,79 cm dan bobot 1,7 Kg! Kombinasi ini membuatnya nyaman dibawa bepergian, misalnya kamu mau mengerjakan project di coworking space, ketemu kreator lain di luar ruangan, atau ketemu klien di cafe. Daya tahan baterainya juga cukup baik dan telah memiliki fitur quick charge, kapasitas baterai dapat terisi hingga 60% hanya dalam waktu 49 menit.
8. Beragam Fitur Keren
Selain kemampuan hardware yang mumpuni, ASUS VivoBook S S510 juga memiliki beberapa fitur canggih khas ASUS untuk memaksimalkan pengalaman berkomputasi sehari-hari.
9. Harga Terjangkau
Dengan spesifikasi yang sangat mumpuni, ASUS VivoBook S S510 ini dibanderol dengan harga di bawah sepuluh juta Rupiah, yakni Rp 9.799.000,-
Patokan harga yang terbilang cukup terjangkau mengingat spesifikasi dan beragam fitur yang dimilikinya.
KESIMPULAN
VivoBook S S510 resmi masuk ke dalam wishlist saya yang sampai sekarang masih memendam keinginan yang kuat untuk menjadi content creator. Dukungan hardware yang mumpuni tentunya akan mempercepat proses kreatif pemiliknya, bentang layar yang besar membuatnya nyaman untuk dipakai bekerja maupun menikmati konten-konten hiburan. Body yang kecil nan tipis, serta bobot yang sangat ringan membuatnya cocok untuk kaum muda dan creator yang dinamis dan tidak ingin dibatasi oleh tempat. Desainnya yang premium nan elegan pastinya akan melengkapi pribadi kita yang dinamis dan selalu ingin tampil kece.
Produk: ASUS VivoBook S S510
Keunggulan Utama: Prosesor Intel Core i5 7200U // VGA nVidia Ge-Force 940MX 2GB GDDR5 VRAM // Hybrid 128GB SSD + 1TB HDD // Display besar Full HD // Layar besar di body kecil // Tipis dan ringan
Cocok Untuk: Content creator // Fotografer // Youtuber pemula // Kalangan muda
***
Spesifikasi dan Harga ASUS VivoBook S S510
CPU
Intel® Core™ i5 7200U Processor (3M Cache, up to 3.1GHz)
Operating System
Endless OS
Memory
4GB DDR3L 2133MHz SDRAM
Storage
128GB SATA 3 M.2 SSD + 1TB HDD
Display
15,6” (16:9)
LED backlit
FHD (1920x1080) with slim bezel
Graphics
Discrete graphics Nvidia GT940MX 2GB VRAM
Input/Output
1 x Type C USB3.0 (USB3.1 GEN1), 1 x Fingerprint (On selected models), 1 x HDMI, 1 x USB 3.0 port(s), 1 x Microphone-in/Headphone-out jack, 2 x USB 2.0 port(s)
Camera
VGA Web Camera
Connectivity
Integrated 802.11ac (WIDI Support), Bluetooth V4.1
Audio
Built-in Stereo 1.6 W Quad-Speakers And Digital Array Microphone
ASUS SonicMaster Premium Technology
Battery3
Cells 42 Whrs Battery
Dimension
(WxDxH) 361.4 x 243.5 x 17.9 mm
Weight
1,7Kg with Battery
Colors
Icicle Gold
Warranty
2 tahun garansi global senilai Rp900.000
Intel® Core™ i5 7200U Processor (3M Cache, up to 3.1GHz)
Operating System
Endless OS
Memory
4GB DDR3L 2133MHz SDRAM
Storage
128GB SATA 3 M.2 SSD + 1TB HDD
Display
15,6” (16:9)
LED backlit
FHD (1920x1080) with slim bezel
Graphics
Discrete graphics Nvidia GT940MX 2GB VRAM
Input/Output
1 x Type C USB3.0 (USB3.1 GEN1), 1 x Fingerprint (On selected models), 1 x HDMI, 1 x USB 3.0 port(s), 1 x Microphone-in/Headphone-out jack, 2 x USB 2.0 port(s)
Camera
VGA Web Camera
Connectivity
Integrated 802.11ac (WIDI Support), Bluetooth V4.1
Audio
Built-in Stereo 1.6 W Quad-Speakers And Digital Array Microphone
ASUS SonicMaster Premium Technology
Battery3
Cells 42 Whrs Battery
Dimension
(WxDxH) 361.4 x 243.5 x 17.9 mm
Weight
1,7Kg with Battery
Colors
Icicle Gold
Warranty
2 tahun garansi global senilai Rp900.000
Harga
Rp 9.799.000,-
Laptop inceran. Tipisnya itu loh..
BalasHapusYoi, gan. Tipisnya seksi.
Hapus1. Performa. i5 7200u + Nvidia GT940MX Check.
BalasHapus2. Konektivitas. Port lengkap. Check.
3. Baterai. Processor 7200u. Quick charge. Check.
4. Display. FHD. Bezel tipis. Check.
Tinggal build quality nih gan yg blm tau dari baca doang. Sama sound sih.
Siap, bang. Sayangnya belum pernah megang langsung sih jadi ga bisa review built quality sama sound-nya. Nanti kalo udah megang deh *aminin*
HapusWah kebetulan sekali berniat ganti laptop saya yang sudah berkarat :(
BalasHapusTerus nemu artikel ini..
Semoga tabungan aku lekas cukup.
Iya, Fith. Ini juga laptop wishlist aku banget pokoknya :(
HapusNotebook ini saya banget, cocok untuk nonton sepuasnya
BalasHapusCocok buat nonton drakor sepuasnya ya, Bai.
HapusCakep banget..notebooknya
BalasHapusKalau aku cakep ga bang :(
HapusWah keren banget kak, saya juga meresmikan laptop ini masuk ke dalam wishlist saya wkwkwk :D
BalasHapusOh kalau Ayunda yang pake, pasti cocok. Ringan, tipis, dan elegan pokoknya bisa melengkapi kecantikanmu
Hapus*musik iklan masuk*
Asus A43SA sodaraan dgn Asus A43SV. Tahan banting meski cobaan hidupnya sudah terlalu berat. Itu laptop atau curhatan saya?
BalasHapusTampaknya seri Vivo ini cukup menjanjikan. Tipis tapi powerfull. Andai badan aku setipis laptop ini. Sayang harganya cukup tebal kalau dibayar pake duit 10ribuan. Beda tipis pula dengan biaya 1 semester kuliah.
Baiklah, aku akan berdoa semoga besok2 bisa kesampaian punya Asus Vivobook ini. Karena semua akan ganti laptop pada waktunya.
Yuhuuu sesama seri A43 toss dulu *high five
HapusSangat menjanjikan, kak. Harga memang cukup tebal jika dibayar pakai duit 10ribuan, tapi saya kira ini bisa diatasi dengan membayar pakai duit 100rbuan. Dijamin akan jadi tipis. Kalau mau lebih tipis lagi pakailah cek. Sayang sekali ya, kak. Kalau nda nambah kuliah bisa meminang di VivoBook ini :((
"Semua akan ganti laptop pada waktunya", an inspiring quote by Vita Masli, 2017.
(((padahal naik gunung saja belum pernah)))
BalasHapusDuh duh asus vivobook idamanku bangeet, moga ada rezekinya berjodoh yaa dengan lappy kece ini aamiin
BalasHapusIya, Kak ini IdamanQitaQita banget pokoknya. Semoga berjodoh hihi
Hapuskenapa kalau selfie kudu ditunggitkan ke atas ya :D
BalasHapusIni butuh riset yang lebih lama dan mendalam kayaknya, koh :))
HapusSejak pepotoan dengan laptop yg satu ini, aku dah pengin bangeeeettt punya nih Tyar, sayang sampai sekarang belum berjodoh. Padahal udah butuh banget buat gantiin X455L ku yang udah mulai 'batuk-batuk' ;)
BalasHapusGood luck ya Tyar...
Hihihi iya, mba laptop ini punya kekuatan bisa bikin orang jatuh hati pada pandangan pertama. Mudah-mudahan berjodoh ya, mba apalagi kalo udah mulai batuk-batuk LOL :D
HapusSemua orang ramai-ramai membahas laptop satu ini.. eh, aku juga deng.. hahhaha. Mari mantapkan hai berdoa semoga diantara kita ada yg beruntung
BalasHapusIya, mba. Lagi trending nih laptop. Pokoknya kalau megang ini langsung autohitz hihii
HapusYuhuu makasih, Kak.
BalasHapus